Tegal Munding : Indah nanun Terlarang


Tegal Munding : Indah nanun Terlarang

Bismillah
Gunung selalu menyimpan pesona tersembunyi didalamnya. Gunung Papandayan misalnya, sebuah gunung api stratovolcano yang terletak di Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat ini mempunyai beberapa tempat eksotis yang hanya sedikit orang-orang yang mengetahuinya. Salah satunya adalah Tegal Munding.

Munding dalam bahasa sunda artinya kerbau. Disebut Tegal Munding karena disana banyak kawanan kerbau yang mencari makan dan bermain disana. Tempat ini terletak di sebelah utara Gunung Papandayan, Kelurahan Cisurupan.

Belum banyak informasi yang beredar tentang kawasan Tegal Munding. Bahkan, tempat ini belum banyak diketahui oleh penduduk setempat.

Sangat indah, itu kesan pertama yang kamu rasakan saat memijakkan kaki di tempat ini. Senang sekali rasanya bisa melihat hamparan bukit yang ditumbuhi rumput ditemani oleh hangatnya sinar matahari pagi dari arah timur. Di sebelah selatan, gunung cikuray sudah berdiri dengan gagah. Dan di sebelah barat, ada barisan bukit yang menjulang tinggi dipenuhi oleh pohon-pohin besar. Ditempat ini juga ada danau kecil yang biasa digunakan untuk mandi para kerbau.

Sayangnya, yang baru saya tahu adalah tempat ini masih masuk ke dalam wilayah Cagar Alam Gunung Papandayan. Artinya, tempat ini tidak bisa digunakan untuk kegiatan wisata atau kegiatan komersil apapun. Kehadiran manusia di tempat ini dapat menggangu ekosistem yang ada di tempat ini.

Jika kamu sedang berada di Garut, dan mendengar informasi tentang Tegal Munding ini, lalu timbul niat untuk mengunjungi tempat ini, sebaiknya kamu urungkan niatmu itu. Keindahan Tegal Munding cukup kamu rasakan dengan membaca ceritanya dan melihat gambarnya saja. Karena jika kamu mengunjungi tempat tersebut, sama saja mengganggu ekosistem yang ada di sana.

Komentar

  1. Nah iya bener, saya juga mau turun ke sana simaksinya sulit, mungkin kalau ada waktu nanti akan main ke sini.
    Mampir juga ya ke blog saya, seringnya bahas fotografi di gariswarnafoto(dot)com

    BalasHapus
    Balasan
    1. mungkin jika ada kesempatan, bisa sama-sama berkunjung kesini secara legal...

      Hapus
  2. wah begitu ya dan hrsnya dipatuhi ya agar eskosistimnya gak rusak

    BalasHapus

Posting Komentar